JATIMTIMES - 'Hompimpa alaihum gambreng' tentunya sudah tak asing lagi terdengar sejak dahulu. Terlebih pada kata-kata ini kerap kali diucapkan kala dimulainya sebuah permainan oleh anak-anak. Lantas, apa arti dan dari mana asal-usul kata-kata tersebut ?.
Ya, Hompimpa alaihum gambreng' memang lekat dengan permainan anak. Ritual ini kerap dimainkan oleh sekolompok anak, mulai dari 3 sampai 4 orang anak. 'Ritual' Hompimpa alaihum gambreng dilakukan minimal oleh 3 anak (kalau berdua pengundiannya udah suit atau suten). Masing-masing tangan peserta permainan akan diayun ke atas-bawah, kanan-kiri. Ketika sudah sampai kata “gambreng” baru diperlihatkan tapak tangan yang menghadap ke atas atau bawah.
Baca Juga : Fans Berat, Ibu-Ibu ini Menangis Histeris Ketika Bertemu Cipung, Anak Raffi di Qatar
Ritual ini biasanya untuk menentukan siapa yang jaga dalam permainan petak umpet, petak jongkok, gobak sodor, atau permainan lainnya. Kalimat Hompimpa alaihum gambreng juga kian populer setelah kerap disebut-sebut dalam serial "Si Unyil" di stasiun televisi nasional TVRI pada tahun 1981-1993.
Lalu apa arti dan asal usul Hompimpa alaium gambreng?
Arti dan asal usul Hompimpa alaihum gambreng masih simpang siur. Namun, salah satu komunitas yakni Fakta Bahasa via akun Twitter @faktabahasa, menyebutkan "Hompimpa Alaihum Gambreng" itu berasal dari bahasa Sansekerta yang artinya "Dari Tuhan kembali ke Tuhan, Ayo Bermain!”
Banyak yang beranggapan arti dari ‘Hompimpa Alaihum Gambreng’ ini juga memiliki kemiripan dengan potongan ayat Al-quran Surah Al-Baqarah ayat 156. "Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un" artinya, "Sesungguhnya kami milik Allah dan kepada-Nyalah kami kembali".
Baca Juga : Pemkab Tuban Raih Terbaik 3 Tingkat Nasional Bidang Kehumasan di Ajang AMH 2022
Terlepas dari itu, hingga kini masih belum diketahui pasti arti dan asal muasal hompimpa alaihum gambreng. Selain itu, juga tidak terdapat literatur atau penelitian yang jelas tentang sejak kapan kalimat ritual memulai permainan ini dilakukan.