
Selama masa pandemi Covid-19, Arema FC tak menggelar agenda latihan. Sebagai gantinya latihan dilakukan di kediaman masing-masing pemain hingga menerapkan latihan online. Tapi tim pelatih Singo Edan tetap berharap agar latihan bisa digelar pada bulan Mei
Menjaga kondisi adalah sesuatu yang harus dilakukan oleh pemain sepak bola profesional, meski saat ini masih terkendala pandemi Corona.
Setelah menghentikan latihan dengan dipandu oleh pelatih fisik Marcos Gonzales, pemain Arema FC dan tim pelatih masih aktif berkomunikasi melalui grup WhatsApp untuk mendiskusikan latihan ataupun perkembangan sepak bola.
Materi latihan para pemain Arema FC sejak program latihan online dihentikan. Meski demikian, pemain diharapkan bisa meneruskan program yang sudah disusun tim pelatih ketika menjalani latihan daring.
Program latihan yang disusun tim pelatih saat latihan daring beberapa minggu lalu sukses dilaksanakan pemain. Namun hal itu harus dihentikan karena kompetisi Liga 1 2020 ditangguhkan hingga Mei.
Setelah PSSI memutuskan untuk menunda sementara kompetisi Liga 1 2020 hingga 29 Mei mendatang karena pandemi Corona, manajemen dan tim pelatih Arema FC sepakat untuk mengakhiri program latihan online.
Arema FC menjadwalkan latihan bersama akan digelar 5 April 2020, tapi rencana tersebut masih akan melihat kondisi perkembangan Covid-19 melalui imbauan dari pemerintah.
Arema FC sedikit demi sedikit sudah mulai melengkapi skuatnya sehubungan banyak pemain yang pada Liga 1 2019 lalu memilih hengkang atau tidak diperpanjang kontraknya untuk musim 2020.
Asisten pelatih Arema FC, Kuncoro sangat yakin adaptasi Sylvano Comvalius bersama pemain lain akan cepat.
Setelah menerima kekalahan dikandang Borneo FC pada Senin (9/4/2018) dengan skor 2-1, Arema FC menggelar training center di Kusuma Agrowisata, Batu. Dengan itu, asisten pelatih baru Milan Petrovic berharap ada suasana berbeda selepas TC dilakukan.
End of content
No more pages to load