Jatim Times Network Logo
Poling Pilkada 2024 Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Poling Pilkada 2024
Peristiwa

Hari Ibu Diperingati Tiap 22 Desember, Ini Sejarah dan Temanya di 2025

Penulis : Binti Nikmatur - Editor : Yunan Helmy

14 - Dec - 2025, 07:06

Placeholder
Momen seorang ibu dengan anak bayinya, ilustrasi Hari Ibu. (Foto: Freepik)

JATIMTIMES - Setiap Desember, masyarakat Indonesia memperingati Hari Ibu sebagai momentum penghormatan terhadap peran perempuan, khususnya para ibu, dalam perjalanan bangsa. Peringatan nasional ini berada di bawah koordinasi Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen-PPPA).

Perlu diketahui, Hari Ibu di Indonesia diperingati setiap 22 Desember. Penetapan tanggal tersebut memiliki latar sejarah panjang yang berkaitan erat dengan gerakan perempuan Indonesia sejak era pergerakan nasional.

Baca Juga : Minggu Kliwon 14 Desember 2025 Baik untuk Bersilaturahmi? Simak Ramalan Weton Hari Ini

Mengacu pada pedoman peringatan Hari Ibu yang diterbitkan Kemen-PPPA, cikal bakal Hari Ibu berawal dari Kongres Perempuan Indonesia yang digelar pada 22–25 Desember 1928 di Yogyakarta. Kongres ini menjadi tonggak penting persatuan organisasi perempuan di Indonesia.

Salah satu hasil dari kongres tersebut adalah lahirnya organisasi Perikatan Perkoempoelan Perempoean Indonesia (PPPI). Dalam perkembangannya, pada 1929, PPPI berganti nama menjadi Perikatan Perkoempoelan Istri Indonesia (PPII).

Perjuangan perempuan Indonesia terus berlanjut. Pada 1935, digelar Kongres Perempuan Indonesia II di Jakarta yang membentuk Badan Kongres Perempuan Indonesia. Dalam kongres ini, ditegaskan peran perempuan sebagai ibu bangsa, yang memiliki tanggung jawab menumbuhkan dan mendidik generasi baru dengan semangat kebangsaan yang kuat.

Puncaknya terjadi pada Kongres Perempuan Indonesia III di Bandung pada 1938. Dalam kongres tersebut, disepakati 22 Desember sebagai Hari Ibu. Keputusan ini kemudian dikukuhkan secara resmi oleh pemerintah melalui Keputusan Presiden Nomor 316 Tahun 1959 tentang Hari-Hari Nasional yang Bukan Hari Libur, tertanggal 16 Desember 1959. Sejak saat itu, Hari Ibu 22 Desember ditetapkan sebagai hari nasional, namun bukan hari libur.

Lantas apa perbedaan Hari Ibu dengan Mother's Day? Meski sama-sama dimaknai sebagai hari untuk menghormati ibu, Hari Ibu di Indonesia berbeda dengan Mother’s Day yang dikenal secara internasional.

Adapun beberapa perbedaannya, misalnya, Hari Ibu Indonesia diperingati setiap 22 Desember, sedangkan Mother’s Day dirayakan pada Minggu pekan ketiga bulan Mei.

Selain itu, Hari Ibu merupakan peringatan nasional di Indonesia, sementara Mother’s Day umumnya dirayakan di Amerika Serikat dan negara-negara lain yang mengikutinya.

Kemudian Hari Ibu di Indonesia lahir dari sejarah Kongres Perempuan Indonesia, sedangkan Mother’s Day berawal dari inisiatif Ann Jarvis, yang pada 10 Mei 1908 menggelar peringatan untuk mengenang mendiang ibunya, dan kemudian berkembang menjadi perayaan tahunan.

Baca Juga : Mbak Wali Ajak Kuatkan Sinergi Mewujudkan NU yang Adaptif, Kolaboratif dan Inklusif

Berdasarkan Pedoman Peringatan Hari Ibu (PHI) ke-97 Tahun 2025, peringatan Hari Ibu tahun ini mengusung tema
“Perempuan Berdaya dan Berkarya, Menuju Indonesia Emas 2045.” Tema ini sejalan dengan visi pembangunan nasional jangka panjang, di antaranya sebagai berikut: 

- Perempuan Berdaya
Dimaknai sebagai perempuan yang memiliki kekuatan, kemampuan, keterampilan, serta kebebasan dalam mengambil keputusan. Perempuan diharapkan berperan aktif dalam kehidupan sosial, melawan ketidakadilan dan diskriminasi gender, serta memberi kontribusi nyata bagi masyarakat dan bangsa.

- Perempuan Berkarya
Menggambarkan perempuan yang terus mengembangkan kreativitas, inovasi, dan potensinya untuk menghasilkan karya yang bermanfaat, berkualitas, dan berkelanjutan. Melalui karya tersebut, perempuan tidak hanya berpartisipasi dalam pembangunan, tetapi juga menjadi motor penggerak perubahan sosial, ekonomi, dan budaya.

- Menuju Indonesia Emas 2045
Merupakan visi besar Indonesia untuk menjadi negara yang berdaulat, maju, adil, dan makmur pada 2045. Dalam visi ini, perempuan yang berdaya dan berkarya menjadi salah satu pilar penting dalam mewujudkan masa depan bangsa yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

Itulah sejarah dan tema Hari Ibu di Indonesia yang diperingati setiap 22 Desember. Semoga informasi ini bermanfaat ya.


Topik

Peristiwa Hari Ibu peringatan Hari Ibu 22 Desember Hari Ibu sejarah Hari Ibu



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Bangkalan Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Binti Nikmatur

Editor

Yunan Helmy

Peristiwa

Artikel terkait di Peristiwa